Minggu, 24 Maret 2013

KARATERISTIK KRI PASOPATI


                                                        KRI Pasopati


Saya akan membahas tentang karateristik KRI Pasopati ayo sobat lihat dan berikan komentar mu

KRI Pasopati merupakan salah satu kapal selam Indonesia buatan Uni Soviet berjenis SS dengan tipes whiskey class


KRI Pasopati bernomor lambung 410. Panjang dari kapal selam ini adalah 76 meter dengan lebar 6,3 meter. Kapal selam KRI Pasopati dibuat pada tahun 1952 dan mulai digunakan di Indonesia pada tanggal 15 Desember 1952.

Dengan penggerak diesel, kapal selam KRI Pasopati dapat menempuh kecepatan maksimum hingga 18,3 Knot (sekitar 34 km/jam). Jika di atas permukaan, kapal selam ini menggunakan penggerak diesel. Sedangkan jika sedang menyelam, kapal ini menggunakan penggerak batere.Kapal selam ini dilengkapi 4 buah peluncur torpedo di depan dan 2 buah peluncur torpedo di belakang. Kapal ini mengangkut 12 buah torpedo dengan panjang 7 meter. Kapal ini juga mampu megangkut 63 awak kapal termasuk perwira.

Selain itu, kapal ini mampu menyelam hingga kedalaman 250 meter di bawah permukaan laut. Sedangkan kedalaman normal adalah 170 meter. Tentu dengan kemampuan seperti ini, membuat kekuatan laut Indonesia begitu kuat pada saat itu. KRI Pasopati bertugas pertama kali dalam Operasi Alugoro ke Irian Jaya pada tanggal 28 Juli 1962. Operasi Alugoro merupakan bagian dari Operasi Trikora untuk mengembalikan wilayah Irian Barat ke NKRI. KRI Pasopati bersama lima kapal selam Indonesia lainnya yaitu KRI Widjayadanu, KRI Hendradjala, KRI Bramasta, KRI Tjudamani dan KRI Alugoro ditugaskan untuk menenggelamkan kapal-kapal perang dan niaga musuh sepanjang pantai utara Irian Barat khususnya kapal perang Belanda.

Operasi lainnya adalah operasi di Timor Timur, Selat Malaka, Laut Cina Selatan, dan Samudera Hindia. KRI Pasopati sering berada di garis depan ketika konflik terjadi. Pada tanggal 25 Januari 1990, KRI Pasopati berhenti bertugas di TNI AL.Saat melakukan operasi, para awak kapal selam ini harus mampu menahan suhu udara yang cukup panas di dalam kapal. Meski mendapat pasokan oksigen yang cukup, namun kapal ini tidak dilengkapi pendingin udara. Tentu perjuangan yang keras harus dilakukan oleh awak kapal selam dalam setiap operasinya.

Bagian Dalam Kapal Selam
Bagian kapal selam KRI Pasopati sebagai berikut. Di dalam kapal selam KRI Pasopati dibagi menjadi 7 ruangan. Setiap ruangan dipisahkan oleh pintu di mana ketika sedang bertempur, setiap pintu harus tertutup atau kedap. Berikut ini 7 ruangan di KRI Pasopati:

Ruang Torpedo Haluan

Di sini terdapat 4 peluncur torpedo. Di ruangan ini juga terdapat torpedo cadangan. Anda juga bisa melihat beberapa tempat tidur bertingkat yang menjadi tempat istirahat Anak Buah Kapal (ABK).

Ruang Tinggal Perwira

Di sini terdapat ruang tinggal atau lounge room untuk perwira sekaligus ruang makan dan tempat bekerja perwira. Anda juga bisa menemukan kamar komando di sini. Di bawah geladak, Anda juga bisa menemukan ruang penyimpanan batere Grup 1 di sini.

Ruang Periskop

Di ruangan ini merupakan pusat pengoperasian kapal selam dan juga Pusat Informasi Tempur (PIT). Anda bisa menemukan periskop yang bisa melihat hingga ketinggian 9 meter. Selain itu, ruangan ini juga digunakan sebagai pusat komunikasi. Di sini juga terdapat WC untuk buang air awak kapal.

Ruang ABK

Di ruangan ini terdapat ruangan untuk ABK yang terdiri dari Bintara atau Tamtama. Di ruangan ini ABK dapat beristirahat atau bersantai. Terdapat juga tempat tidur, dapur, tempat makan, dan gudang penyimpanan makanan. Di bawah geladak terdapat ruang penyimpanan batere Grup 2 sebanyak 210 cell.

Ruang Diesel Pendorong

Di dalam ruangan ini terdapat motor diesel sebagai pendorong utama saat berada di permukaan.

Ruang Listrik

Bagian ini adalah ruangan untuk motor listrik. Jika kapal selam sedang menyelam maka yang digunakan adalah tenaga listrik yang dihasilkan batere. Di ruangan ini terdapat 2 buah motor listrik untuk menggerakkan baling-baling ataupun melakukan pengisian batere. Motor listrik ini bisa berfungsi ganda, yaitu saat dipermukaan, maka tenaga diesel akan menggerakkan motor listrik ini untuk mengisi batere. Sedangkan jika berada di bawah permukaan, motor listrik ini menjadi penggerak baling-baling untuk menggerakkan kapal selam. Ini yang membuat kapal selam ini dapat bergerak dengan senyap.

Ruang Torpedo Buritan

Di ruangan ini terdapat 2 buah peluncur torpedo buritan yang berfungsi untuk menyerang dan menghindar.

0 comments:

Posting Komentar